Pengalamanku Berkompetisi dalam Bebras Challenge 2021

  • Posted: 2021-12-15
  • By: Carlo Marville Harefa

Halo, perkenalkan nama saya Carlo Marville Harefa, biasa dipanggil Carlo. Saya duduk di kelas VIID. Saya lebih mengenal mengenai Computational Thinking (CT) pada kelas VII, namun ternyata tanpa disadari, saya telah menerapkan CT sejak SD. Computational Thinking adalah cara memecahkan masalah dengan logis seperti yang dilakukan oleh komputer.

Kompetisi Bebras ini menguji kemampuan CT peserta untuk menyelesaikan masalah. Saya mulai mengenal Bebras sejak kelas VI SD Santa Ursula BSD, di mana setiap akhir minggu wali kelas memberikan 3 soal Bebras untuk dipecahkan murid. Namun saya baru mengikuti kompetisi Bebras pada kelas VII ini.

Ketika pertama kali diumumkan akan dilaksanakan lomba Bebras, saya tergerak mengikuti tantangan ini karena saya ingin mencoba kemampuan CT saya, terutama dari soal-soal Bebras yang sudah saya dapatkan pada kelas VI. Saya juga ingin menambah pengalaman saya dengan mengikuti lomba Bebras.

Orang tua saya juga mendorong dan mendukung saya untuk terus mengasah kemampuan CT. Saya tidak memiliki target tertentu yang ingin diraih karena tujuan saya mengikuti kompetisi Bebras adalah mencari jenis soal dan cara berpikir yang baru untuk mengasah kemampuan.

Untuk mempersiapkan diri mengikuti kompetisi Bebras, saya berlatih mengerjakan soal-soal yang diberikan oleh sekolah. Sekolah juga menyediakan dua kali pertemuan virtual untuk menyiapkan siswa yang akan mengikuti kompetisi ini. Latihan yang disediakan sekolah sangat membantu karena menjelaskan cara berpikir serta menunjukkan bentuk soal-soal Bebras agar lebih familiar.

Pada saat latihan, ada beberapa soal yang menurut saya cukup sulit untuk diselesaikan. Hal yang saya lakukan untuk mengatasinya adalah dengan menentukan kembali kata kunci dari soal untuk memudahkan pemecahan masalah.

Pada hari pelaksanaan lomba, saya merasa agak gugup karena ini adalah pengalaman pertama kali buat saya. Sebelum lomba saya berdoa bersama orang tua saya dan berusaha untuk relax serta tetap tenang.

Terdapat 15 soal cerita untuk dipecahkan. Cara saya mengerjakan adalah dengan menentukan poin-poin penting pada soal. Jika ada soal yang membingungkan, saya melewati dulu soal tersebut dan mengerjakan soal yang lain untuk mereset mindset agar bisa berpikir dengan lebih jernih. Soal-soal pada lomba tidak ada yang sama dengan soal latihan yang sudah pernah dilatih saat persiapan di sekolah, namun cara berpikir dalam menyelesaikan soal lumayan mirip dengan latihan.

Menurut saya soalnya memang relatif mudah karena dari kecil saya sudah sering mengikuti lomba Matematika yang mengharuskan untuk berpikir logis, dan ditambah dengan latihan dari sekolah. Semua soal dapat saya selesaikan dalam 45 menit yang disediakan.

Meskipun demikian, saya tidak menduga sama sekali bahwa dalam kompetisi yang baru pertama kali saya ikuti ini, saya bisa meraih juara kedua. Saya merasa terkejut sekaligus gembira mengetahui hasil istimewa ini. Kedua orang tua saya pun merasa sangat bangga kepada saya.

Dari pengalaman berlomba kali ini, saya memetik beberapa pembelajaran untuk hidup saya. Di antaranya adalah menerapkan CT dalam menyelesaikan permasalahan, melihat masalah dari sudut pandang yang berbeda, berpikir optimis, pantang menyerah, dan belajar tenang dalam menyelesaikan permasalahan.

Selanjutnya, saya ingin terus belajar dan melatih kemampuan CT saya. Saya juga ingin mengikuti lomba Bebras tahun depan.

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined index: HTTP_REFERER

Filename: views/page_news_detail_unit.php

Line Number: 38

Backtrace:

File: /home/sant9977/public_html/application/views/page_news_detail_unit.php
Line: 38
Function: _error_handler

File: /home/sant9977/public_html/application/views/template.php
Line: 111
Function: view

File: /home/sant9977/public_html/application/controllers/News.php
Line: 167
Function: view

File: /home/sant9977/public_html/index.php
Line: 315
Function: require_once

Back