Koran bekas ternyata sangat bermanfaat terutama bagi anak-anak SD Santa Ursula BSD. Para siswa SD Santa Ursula BSD memiliki program peduli bibir sumbing dengan koran bekas. Sumbangan disalurkan melalui Yayasan Hayandra yang dimotori oleh Dokter Karina. Beliau adalah dokter ahli bedah plastik.
Setiap dua minggu sekali, tepatnya hari Rabu, para siswa mengumpulkan koran bekas. Gerakan ini untuk seluruh siswa. Koran tersebut kamudian dijual. Sekali penjualan, hasil yang diperoleh memang tidak seberapa. Oleh sebab itu, kegiatan pengumpulan koran bekas dilakukan secara rutin. Jika hasil penjualan sudah terkumpul 3,5 juta rupiah, baru diserahkan ke yayasan Hayandra. Oh ya, nilai 3,5 juta rupiah itu senilai sekali operasi bibir sumbing. Mereka yang dibantu adalah orang-orang yang tidak mampu.
Nilai 3,5 juta itu sangat besar. Dengan nilai tersebut, bukan hanya bibir sumbing menjadi pulih tetapi kita telah memulihkan harapan dan kehidupan pasien. Mereka menjadi percaya diri, mampu belajar dan bekerja secara normal. Keluarganya pun secara tidak langsung ikut terbantu. Itulah ungkapan terima kasih secara langsung dari Dokter Karina kepada para siswa ketika berkunjung ke SD Santa Ursula BSD.
MEMBUAT KOMIK TEKS EKSPOSISI: BERTEMUNYA FAKTA DAN IMAJINASI
Kesempatan Berwirausaha di Sekolah
PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK di SANTA URSULA BSD
Ayo Berekplorasi Digital..!
Asyiknya Merakit Rangkaian Listrik! Belajar Sambil Bekerja Sama di Kelas 5
//