Salah satu kekhasan di Santa Ursula BSD adalah dalam pembelajaran Matematika. Dalam prosesnya, para guru menggunakan Pendekatan Matematika Realistik Indonesia (PMRI).
PMRI melihat matematika bukan hanya sebagai kumpulan rumus atau aturan, melainkan pemecahan masalah berkaitan dengan aktivitas manusia. Model pembelajaran ini menekankan penggunaan masalah kontekstual dalam membangun pengetahuan siswa. Pengalaman sehari-hari siswa serta lingkungan menjadi sarana untuk membangun dan memahami konsep matematika. Dengan demikian, peserta didik aktif terlibat dalam pengalaman belajar yang bermakna. Peserta didik juga diajak untuk berpikir kritis, logis, dan kreatif untuk memecahkan masalah. Alat peraga konkret, permainan edukatif, dan kegiatan eksploratif (sebagai tahapan enaktif) menjadi bagian pembelajaran sehingga siswa merasa senang dan terlibat aktif dalam proses yang berlangsung di kelas.
Konsep “belajar sambil bermain” dirancang agar siswa belajar dengan gembira dalam menemukan makna dibalik setiap konsep Matematika yang dipelajari. Dari setiap pengalaman yang dialami selama berkegiatan, diharapkan muncul rasa ingin tahu yang akan menjadi motivasi instrinsik dalam diri siswa. Konsep-konsep dasar Matematika di SD yaitu penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian bilangan diperkenalkan melalui aktivitas menggunakan stik es krim, biji-bijian, manik-manik, kartu permainan, ular tangga, dan lain-lain.
Guru berperan membantu membangun konsep (abstraksi) berdasarkan pengalaman “bermain” siswa. Di sisi lain, pendidikan karakter pun berlangsung melalui aktivitas siswa. Mereka bebas berekspresi namun tetap menghargai orang lain, peduli satu sama lain, bertanggung jawab, serta mengembangkan kemampuan bekerja sama.
PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK di SANTA URSULA BSD
Ayo Berekplorasi Digital..!
Asyiknya Merakit Rangkaian Listrik! Belajar Sambil Bekerja Sama di Kelas 5
SD Santa Ursula BSD Hadirkan Native Speaker untuk Tingkatkan Kemampuan Berbahasa Inggris Siswa
Serunya Memanen Lele
//