Esports merupakan salah satu cabang olahraga berbasis elektronik. Dalam permainannya, peserta ditantang untuk menyelesaikan pertandingan yang telah diprogram dalam suatu game tertentu, seperti Mobile Legends, Fortnite, League of Legends, Counter-Strike, Call of Duty, dan PUGB. Oleh karena itu, dibutuhkan peralatan elektronik seperti handphone, komputer/PC, atau konsol game seperti PlayStation, Xbox, dan Nintendo untuk bermain esports.
Di Indonesia, esports telah diakui sebagai olahraga prestasi di bawah KONI dan dinaungi oleh PB ESI atau Pengurus besar Esports Indonesia. Saat ini, esports sudah dapat mengikuti pertandingan tingkat nasional seperti Pekan Olahraga Nasional (PON).
Santa Ursula BSD yang memiliki visi cerdas, utuh, dan melayani menyadari bahwa peserta didik di zaman sekarang telah terlahir sebagai generasi digital. Berdasarkan hal itulah, sekolah merancang kegiatan non akademik yang dapat mengembangkan talenta peserta didik di bidang digital. Salah satunya adalah es port.
Sekolah Santa Ursula BSD telah menjadikan esports sebagai cabang ekstrakurikuler. Tahun ini merupakan tahun ketiga peserta didik Santa Ursula BSD belajar berkolaborasi, teamwork, berpikir sistematis, dan strategis dalam ekstrakurikuler esports. Dalam prosesnyapeserta didik didampingi oleh coach David dan coach Dexter yang merupakan anggota dari Pengurus besar Esports Indonesia wilayah Banten.
Langkah Nyata OSIS SMP Santa Ursula BSD Demi Indonesia Maju
Catatan Tim Stand Pameran Pembelajaran SMP di Open Campus Santa Ursula BSD, 23 Agustus 2025
Kemeriahan Open Campus Santa Ursula BSD 2025
MEMBANGUN PERTEMANAN YANG SEHAT
MENJAGA MENTAL DAN TUBUH, MENOLAK NARKOBA
//