Selasa pada tanggal 31 Oktober kami dipanggil oleh bu Yati untuk mengikuti pertemuan singkat di istirahat kedua. Kami ditunjuk sebagai pasukan pengibar bendera untuk upacara Hari Pahlawan 10 November. Siangnya kami melakukan latihan PBB singkat namun hanya berlatih menyamakan tempo. Keesokan harinya kami menuju lapangan untuk berlatih PBB lebih lanjut dan pembagian peran. Kami berlatih kurang lebih selama 12 hari. Masa-masa latihan merupakan hal yang sangat menyenangkan.
Berlatih bersama teman-teman dan bekerjasama untuk membangun keserasian. Meskipun begitu, pasti ada lelahnya setiap hari. Terkadang, ada juga yang berhalangan karena jadwalnya yang tidak sesuai, dan lain-lainnya. Seiring dengan latihan-latihan setiap hari, ada yang sudah mulai sakit, tetapi masih memaksa untuk melanjutkan latihan. Hal itu terjadi karena kita menikmati masa-masa latihan kami. Setelah berminggu2 akhirnya kami tiba di hari-h dimana kami mengadakan upacara. Banyak yang gugup dan lain sebagainya, tetapi kami coba menjadi paskibra yang profesional sehingga kami menenangkan diri kami masing-masing. Setelah selesai pengibaran bendera, sebenarnya ada kesalahan yang terjadi, namun kami mencoba untuk menghiraukannya. Dalam proses upacara, ada salah satu dari kami yang mendadak berkunang-kunang parah dan pusing, sehingga dia berhenti sejenak untuk duduk dan menenangkan diri. Setelah itu, semua pasukan aman. Pada akhir upacara, kami sangat amat lega. Semua keluh kesah kami keluarkan setelah itu, pusing, kunang-kunang, pegal, dan lain-lain. Hal yang paling menyenangkan juga pada saat hampir semua petugas upacara diberi es teh manis untuk meningkatkan energi dan gula yang ada pada teh. Semua serentak menghela nafas disambi dengan menikmati es teh manis yang diberi. Sungguh pengalaman yang menyenangkan. Hari-h upacara kami sepasukan merasa tegang sekali. Detak jantung berdegup kencang dan perasaan kami campur aduk. Kami semua semangat bertugas namun takut membuat kesalahan. Akhirnya pengibaran bendera dilakukan. Terjadi sedikit masalah saat mengikat bendera namun semua masalah dapat diselesaikan dengan sigap dan semua berjalan dengan lancar. Meskipun telah selesai mengibar bendera kami tetap merasa tegang, bahkan sampai ada yang mual. Kami semua baru merasakan kelegaan, kebanggan, dan kebahagiaan yang luar biasa setelah selesai upacara. Momen - momen bersama kami selama latihan dan upacara tidak akan pernah terlupakan
Severity: Notice
Message: Undefined index: HTTP_REFERER
Filename: views/page_news_detail.php
Line Number: 38
Backtrace:
File: /home/sant9977/public_html/application/views/page_news_detail.php
Line: 38
Function: _error_handler
File: /home/sant9977/public_html/application/views/template.php
Line: 107
Function: view
File: /home/sant9977/public_html/application/controllers/News.php
Line: 90
Function: view
File: /home/sant9977/public_html/index.php
Line: 315
Function: require_once
Sampassador: Upaya Remaja Bergerak Melawan Sampah
Kunjungi, Coba, dan Rasakan: Open House Santa Ursula BSD 2024
KEGIATAN P5: “Peran Generasi Muda dalam Mewujudkan Indonesia Emas 2045: Berani Terlibat, Berani Bertanggung Jawab”
Nusantara Baru, Indonesia Maju
Perpustakaan SMP-SMA Santa Ursula BSD: Dunia dalam Satu Ruangan
Pewartaan Injil dari Vatikan ke Indonesia
Study Tour ke Jerman Bersama Hayden
MASA PENGENALAN LINGKUNGAN SEKOLAH PENGALAMAN SISWA-SISWI KELAS VII SMP SANTA URSULA BSD 2024-2025
MENGOLAH MENTAL, ROHANI, RAGA, DAN RASA BERSAMA SANUR BSD
MASA PENGENALAN LINGKUNGAN SEKOLAH : MENUJU MANUSIA UTUH CERDAS DAN MELAYANI
Goresan Seni Anak Muda Tentang Pancasila
BCA, Berliterasi dengan Cara Asik!