Pernah mendengar tentang kasus pendiri Sekolah Selamat Pagi Indonesia? Atau kalian pernah mendengarnya dan bingung? Atau justru kalian ingin mendiskusikan serta memberikan pendapat kalian namun tidak tahu harus kemana? SERASI: SILENCE adalah solusinya! Dalam berita kali ini, saya akan menceritakan pengalaman saya mengikuti kegiatan SERASI: SILENCE ini.
Pada hari Sabtu 20 Agustus 2022 yang lalu, saya berkesempatan untuk mengikuti proses berdiskusi suatu kegiatan bernama SERASI: SILENCE. Ini adalah suatu kegiatan diskusi bersama yang diselenggarakan oleh kelompok Kaderisasi KEMALA. Dalam kegiatan ini, kami berdiskusi bersama serta berbagi pendapat mengenai tema “Pelecehan Seksual dalam Lingkungan Masyarakat yang Modern”. Secara garis besar kami membahas mengenai kasus pelecehan seksual yang dilakukan pendiri Sekolah Selamat Pagi Indonesia, yaitu Julianto Eka Putra atau JE. Kami membahas mengenai kasus ini dari berbagai sudut pandang. Mulai dari sudut pandang pelaku atau JE, sudut pandang korban, hingga dari strata sosial yang dimiliki oleh sang pelaku.
Dalam proses berdiskusi ini, kami terbagi menjadi 5 kelompok besar. Saya berada dalam kelompok 1. Pada saat proses berdiskusi, semua anggota kelompok wajib memberikan pendapat mereka. Pendapat yang diberikan oleh setiap anggota kelompok sangat beragam, ada yang memilih pro kepada korban, ada pula yang merasa bahwa tuduhan korban tidak masuk akal, dan masih banyak lagi. Dari berbagai pendapat yang beragam ini, akhirnya kami dapat menyimpulkan beberapa kesimpulan. Untuk kelompok saya, kami menyimpulkan bahwa tindakan yang dilakukan oleh JE salah, karena ia melakukan suatu tindakan pelecehan seksual dan menyalahgunakan strata sosial yang dimilikinya untuk menutupi kesalahannya.
Dari kegiatan ini, saya belajar banyak hal. Salah satunya adalah untuk melihat suatu kasus tidak hanya dari satu sisi, tetapi juga dari banyak perspektif Hal ini membuat saya dapat menyelesaikan kasus itu dengan lebih objektif. Selain itu, saya belajar untuk mengungkapkan pendapat, baik pendapat itu benar atau salah, semua pendapat harus diungkapkan asalkan pendapat itu diperkuat dengan fakta yang benar-benar terjadi. Saya juga sempat mewawancarai salah satu peserta SERASI: SILENCE yaitu Jesslyn dari kelas XI IPS-2, ia mengatakan bahwa alasan ia mengikuti kegiatan ini adalah ia tertarik akan tema yang diusung oleh kelompok Kaderisasi KEMALA. Jesslyn juga berkata bahwa ia penasaran dengan kegiatan ini, sehingga ia tertarik untuk mendaftarnya. Setelah mengikuti kegiatan SERASI: SILENCE ini, Jesslyn mengungkapkan bahwa ia belajar banyak hal. Ia mengatakan bahwa dari kegiatan ini ia belajar untuk berpikir lebih kritis serta tidak melihat satu masalah hanya dengan satu sudut pandang, tetapi harus melihat dari sudut pandang lainnya.
SERASI: SILENCE adalah suatu kegiatan yang sangat menarik. Semoga ke depannya akan lebih banyak kegiatan seperti ini lagi. Jangan lupa mendaftar Serasi ya, teman-teman!
Severity: Notice
Message: Undefined index: HTTP_REFERER
Filename: views/page_news_detail_unit.php
Line Number: 38
Backtrace:
File: /home/sant9977/public_html/application/views/page_news_detail_unit.php
Line: 38
Function: _error_handler
File: /home/sant9977/public_html/application/views/template.php
Line: 111
Function: view
File: /home/sant9977/public_html/application/controllers/News.php
Line: 167
Function: view
File: /home/sant9977/public_html/index.php
Line: 315
Function: require_once
Asik Bermedia Sosial Bersama Wartawan Kompas
Hari Pangan Sedunia: Cegah Stunting, Tingkatkan Nilai Gizi !
MENGINTIP KESERUAN SEKOLAH MELALUI OPEN HOUSE 2023
Phalamoedya: Yang Muda Yang Berkarya
Tips Jitu Menulis Karya Ilmiah Bersama Bapak Ibnu Wibowo!
Literasi Jembatan Prestasi
Tips and Tricks Menulis Kisah Perjalanan: Sebuah Seminar dalam Rangka Bulan Bahasa oleh Agustinus Wibowo
Outward Bound Indonesia Menantang Kamu!
Sepasang Mata: Drama Musikal dari Hati ke Hati
Menuju Kesetaraan Pendidikan Melalui Pasar Modern 2.0
STREAM: STRATEGI SIKAPI PERKEMBANGAN ZAMAN
PENGALAMAN BERHARGA DARI PELATIHAN DI BATALYON ARHANUD
Membangun Jiwa dan Raga Bersama Arhanud
Pengalaman Sprachcamp di Jerman
Berpendapat Bersama SERASI: SILENCE
Ayo Ikut Serasi!
Gerak-Gerik Mencintai Lingkungan Pemilahan Sampah dan Pengomposan
Berkenalan dengan SEMOSA: Senam Otak Sanurian
Upacara HUT RI Santa Ursula 2022
Berubah Di Kala Pandemi